Ini Lima Organisasi yang Dihapus AS dari Daftar Hitam

RUANGTENGAH.co.id, Washington - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) pada Rabu (11/5) menerbitkan pemberitahuan tentang penghapusan lima organisasi terlarang dari daftar hitam organisasi teror.

Penghapusan itu didasarkan pada pertimbangan apakah organisasi tersebut masih aktif, apakah mereka melakukan tindakan teror dalam lima tahun terakhir, dan apakah penghapusan akan berdampat pada kepentingan keamanan nasional AS.

Meski memancing polemik, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken meyakinkan bahwa pihaknya mengambil keputusan setelah berkonsultasi dengan parlemen.

1. Aum Shinrikyo (AUM), sekte "Kebenaran Tertinggi” Jepang yang melakukan serangan gas sarin yang mematikan di kereta bawah tanah Tokyo pada tahun 1995. Akibatnya 13 orang tewas dan ratusan lainnya sakit. Kelompok tersebut sebagian besar telah dianggap mati sejak eksekusi penguasa tertingginya, termasuk pemimpin Shoko Asahara pada tahun 2018. Kelompok ini ditetapkan sebagai organisasi teroris asing pada tahun 1997.
2. Basque Fatherland and Liberty, atau ETA, yang melakukan kampanye separatis pengeboman dan pembunuhan di Spanyol Utara dan di tempat lain selama beberapa dekade yang menewaskan lebih dari 800 orang dan melukai ribuan lainnya. Kelompok ini mendeklarasikan gencatan senjata pada 2010 dan dibubarkan setelah para pemimpin terakhirnya ditangkap dan diadili pada 2018. Kelompok itu ditetapkan sebagai organisasi teroris asing pada tahun 1997.
3. Kahane Chai atau Kach, kelompok radikal Yahudi Ortodoks yang didirikan oleh Rabi ultranasionalis Israel, Meir Kahane pada tahun 1971. Dia memimpin kelompok itu sampai pembunuhannya pada tahun 1990. Anggota kelompok itu telah membunuh, menyerang, mengancam, atau melecehkan orang Arab, Palestina, dan pejabat pemerintah Israel. Organisasi tersebut dipastikan tidak aktif sejak tahun 2005.
4. The Mujahidin Shura Council di Lingkungan Yerusalem, sebuah kelompok yang menjadi payung dari beberapa organisasi jihad yang berbasis di Gaza yang telah mengklaim bertanggung jawab atas berbagai serangan roket dan lainnya terhadap Israel, sejak didirikan pada tahun 2012.
5. Gama'a al Islamiyya atau Islamic Group–IG, sebuah gerakan di Mesir yang berjuang untuk menggulingkan pemerintah Mesir selama tahun 1990-an. Organisasi ini melakukan ratusan serangan mematikan terhadap polisi dan pasukan keamanan serta wisatawan.

Departemen Luar Negeri AS mengatakan pada Minggu (15/05), bahwa Menlu Blinken diwajibkan oleh konstitusi untuk menghapus suatu organisasi jika sudah tidak lagi memenuhi kriteria hukum. (RUTE/dw)