RUANGTENGAH.co.id, Bandung - Paguyuban Alumni Al Azhar Mesir (PAAM) Jawa Barat (Jabar) mengorbitkan anggotanya yang memiliki kapabelitas sebagai dai atau mubaligh untuk menembus instansi dan media-media skala nasional.
Langkah ini ditempuh melalui kerjasama PAAM Jabar dengan Wasathiyyah Center dan Muslim Center sebagai lembaga yang lebih berpengalaman dalam bidang ini. Ketiga lembaga telah melakukan pertemuan di Tangerang pada Rabu, 23/2.
“Melalui kerjasama ini diharapkan para anggota PAAM Jabar yang memiliki fokus dalam dunia tabligh bisa mendapatkan pengalaman dakwah yang lebih luas dan profesional. Dan, yang lebih penting dari itu adalah tersyiarkannya nilai-nilai moderasi, sebagaimana diajarkan Al Azhar, kepada masyarakat yang lebih luas lagi,” ungkap Luthfi Mubarok, Sekretaris Jenderal PAAM Jabar.
PAAM Jabar sendiri akan melakukan screening terhadap para anggotanya yang akan diorbitkan. Karena hal ini erat kaitannya dengan syiar dakwah maka perlu dipastikan hanya mereka yang benar-benar kapabel yang tampil di media.
Mereka yang kemudian terseleksi akan membawa misi dakwah wasathiyah dan disebut sebagai Dai Wasathy dari PAAM Jabar.
“Kita ingin ada perubahan cara pandang masyarakat yang selama ini lebih menitikberatkan pada unsur entertain terhadap para dai dan mubaligh yang tampil di media nasional. Kita ingin mengedepankan aspek tuntunan daripada aspek tontonan,” tambah Luthfi.
Mereka yang akhirnya terpilih harus memenuhi beberapa kriteria. Diantaranya adalah kapasitas keilmuan, jam terbang atau pengalaman, disamping juga pertimbangan aspek penampilan, pungkas Lutfi dalam sambungan telepon bersama Ruang Tengah. (RUTE)
0 Komentar :
Belum ada komentar.