RUANGTENGAH.co.id, Yerusalem - Pemukim Israel mengoyak dan membakar Al Quran kemudian mencampakkannya di dekat Masjid Ibrahimi, di kota tua Al Khalil di Tepi Barat Selatan pada Senin (10/9) lalu.
Insiden ini provokatif ini terjadi berselang seminggu dari penodaan masjid Ibrahimi oleh pemukim fanatik Yahudi dengan menari dan bernyanyi.
Nidal Jabaari, direktur departemen Wakaf Hebron mengungkapkan kepada kantor berita Wafa bahwa para pemukim itu mengoyak dan membakar salinan Al Quran kemudian membuangnya ke tempat sampah tidak jauh dari Masjid Ibrahimi di kota tua Hebron.
Jabaari menilai tindakan para pemukim itu sebagai bentuk penghinaan terhadap Islam dan umat Islam.
Kota Hebron berada di bawah kekuasaan penuh rezim Zionis Yahudi. Beberapa kantong pemukiman Yahudi garis keras juga berada di sana.
Rezim Israel biasanya menutup Masjid Ibrahimi bagi umat Islam selama hari libur Yahudi dan hanya mengizinkan orang Yahudi untuk hadir di dalamnya. (RUTE/iqna)
0 Komentar :
Belum ada komentar.