RUANGTENGAH.co.id, Jakarta - Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) segera membuka proses seleksi bagi Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) untuk tahun 1446 H/2025 M.
Tahap sosialisasi rekrutmen ini telah dimulai, dipimpin langsung oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar, dan dihadiri oleh berbagai pejabat terkait di lingkungan Kemenag.
Dalam sosialisasi ini, seluruh Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi dari berbagai daerah di Indonesia turut serta. Hadir juga Dirjen PHU Hilman Latief, Inspektur Jenderal Faisal Ali Hasyim, serta jajaran pejabat eselon II PHU.
Menag Nasaruddin Umar meminta kepada Dirjen PHU agar memberikan panduan yang jelas dan rinci bagi para kepala Kanwil Kemenag dalam melaksanakan seleksi.
“Terkait sosialisasi rekrutmen Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji ini, saya minta kepada Pak Dirjen, betul-betul memberikan guideline yang lebih rinci kepada teman-teman kita para Kanwil ya,” pesan Menag di Jakarta, Selasa (29/10).
Menag juga menekankan pentingnya integritas dalam proses rekrutmen, meminta Inspektorat Jenderal Kemenag untuk serius menangani setiap potensi penyimpangan.
“Jangan sampai nanti dalam menentukan siapa yang menjadi pembimbing ibadah haji itu, itu justru orang yang memerlukan pembimbingan. Jangan sampai nanti itu yang diharapkan untuk membantu jamaah, malah justru dibopong oleh jemaah," tegas Menag.
Menag juga mengingatkan Inspektorat Jenderal Kemenag untuk dapat menindak dengan serius bila terjadi penyimpangan dalam proses rekrutmen calon petugas.
“Jadi saya mohon betul Pak, gunakan power yang dimiliki. Ini perintah presiden,” tegasnya.
Selain itu, Menag berharap penyelenggaraan haji tahun 1446 H/2025 M ini menjadi yang terbaik dari Kementerian Agama.
“Laksanakanlah tugas perhajian ini dengan sesempurna mungkin, karena boleh jadi, ini adalah kegiatan perhajian terakhir di lingkungan Kementerian Agama,” tutupnya. [RUTE/Kemenag)
0 Komentar :
Belum ada komentar.