RUANGTENGAH.co.id, Kairo - Al Azhar Al Syarif yang bermarkas di Kairo, Mesir, menyambut baik resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK PBB) nomor 2728 mengenai genjatan senjata di Gaza selama bulan suci Ramadhan.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Selasa 26 Maret 2024, Al Azhar juga menyerukan dunia internasional untuk terus mendorong agar resolusi ini benar-benar dapat diterapkan di lapangan.
Terlebih, pemerintah Israel mengacuhkan resolusi ini dan meresponnya dengan tembakan rudal ke wilayah Rafah pada Rabu (27/3) dini hari yang menyebabkan tiga orang tewas dan sejumlah orang terluka, menurut laporan Aljazeera.
Al Azhar menyatakan bahwa resolusi tersebut telah lama tertunda karena masih besarnya dukungan beberapa kekuatan dunia terhadap Israel. Namun, karena dukungan masyarakat dunia terutama di Amerika dan Eropa kepada warga Palestina berhasil mempermalukan para pendukung Israel itu.
Al Azhar meyakini bahwa resolusi ini mengarah pada penghentian agresi Israel secara permanen dan penarikan total kekuatan militer Israel dari Jalur Gaza dan memungkinkan masuknya bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Palestina.
Al Azhar menyampaikan apresiasi kepada negara-negara yang telah turut mengambil peran dalam mendorong disahkannya resolusi ini. Demikian juga kepada berbagai lembaga yang terus mengkampanyekan genjatan senjata dan diadilinya para pejabat Israel yang terlibat dalam genosida di Gaza. [RUTE/EGYPTTODAY)
0 Komentar :
Belum ada komentar.