Nasional

PB HMI : Israel Tidak Punya Komitmen untuk Perdamaian

PB HMI : Israel Tidak Punya Komitmen untuk Perdamaian

RUANGTENGAH.co.id, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Raihan Ariatama, menegaskan bahwa serangan Israel ke Palestina beberapa waktu terakhir mencerminkan negara itu tidak mempunyai komitmen pada perdamaian dunia.

“Korban serangan Israel di Jalur Gaza tersebut ada yang anak-anak," ungkap Raihan, Senin (8/8).

Raihan meminta kepada pemerintah Indonesia untuk menggalang dukungan negara-negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk menghentikan serangan Israel dan mendorong perdamaian di Palestina.

"Sejak Indonesia merdeka, Palestina telah menjadi negara sahabat bagi Indonesia, bahkan termasuk ke dalam negara-negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia," ujar Raihan.

Oleh karenanya, pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Luar Negeri, perlu lebih aktif menggalang dukungan negara-negara OKI sehingga ada sikap tegas untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

“Penyelesaian berlandaskan nir-kekerasan dan jalur diplomasi harus diupayakan bersama," tegasnya.

Akibat serangan terbaru Israel ke Jalur Gaza, Kementerian Kesehatan Palestina mencatat korban jiwa mencapai 41 orang per 7 Agustus 2022, termasuk 15 anak-anak dan empat wanita. Anadolu Agency mewartakan 311 orang terluka.

Mediasi Mesir

Atas eskalasi yang meningkat di Jalur Gaza, Mesir menginisiasi genjatan senjata yang mulai berlaku sejak hari Minggu (7/8) pukul 23.30 waktu setempat.

Israel dan kelompok militan Palestina mengumumkan genjatan senjata untuk mengakhiri gejolak paling serius dalam satu tahun terakhir.

Militer Israel membombardir kota Gaza dengan serangan udara yang mengakibatkan banyak korban dari warga Palestina. Israel beralibi menargetkan pimpinan militan Palestina yang diduga merencanakan serangan dalam waktu dekat.

Serangan udara ini dibalas dengan roket-roket dari pejuang Palestina ke kota-kota di sekitar perbatasan. Namun, eskalasi menurun seiring berlakunya genjatan senjata pada Minggu malam yang dimediasi Mesir. (RUTE/republika)

Tags: -

0 Komentar :

Belum ada komentar.