RUANGTENGAH.co.id, Kairo - Menteri Kesehatan Mesir Hala Zayed mengatakan Mesir akan menerima vaksin Corona Sinopharm China secara bergelombang dan akan memberikan vaksin secara gratis untuk warga negaranya. Kebijakan ini sesuai dari arahan presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi, ungkapnya.
Vaksin Sinopharm, menurut UEA dan Mesir, memiliki kemanjuran 86 persen melawan virus corona. Ini telah terlibat dalam uji klinis di Mesir selama beberapa bulan terakhir. Menteri Zayed adalah salah satu sukarelawan.
Kedatangan gelombang pertama vaksin ini diawasi secara langsung oleh menkes Zayed bersama duta besar China untuk Mesir Liao Liqiang dan penjabat Duta Besar Emirat untuk Mesir Mariam Al Kaabi di Bandara Internasional Kairo.
Zayed mengatakan vaksin Corona dari China telah mendapatkan persetujuan darurat dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Ia menambahkan bahwa Mesir telah menandatangani kesepakatan dengan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi untuk mengamankan penyediaan dosis vaksin lebih lanjut.
Prioritas pertama vaksinasi akan diberikan kepada tenaga medis di rumah sakit isolasi, serta para tenaga medis di rumah sakit dada dan demam, katanya.
Selain itu, pasien penderita kanker, gagal ginjal, lansia dan orang yang menderita penyakit kronis adalah prioritas berikutnya.
Vaksin asal China ini telah menunjukkan kemanjuran 99 persen dalam memproduksi antibodi terhadap virus Corona dan 100 persen kemanjuran dalam mencegah perkembangan virus dalam gejala sedang atau parah, kata juru bicara Kementerian Kesehatan Khaled Megahed.
Duta Besar China Liqiang mengatakan hubungan Mesir-China telah mengalami lompatan besar selama beberapa tahun terakhir, kantor berita negara Mesir MENA melaporkan.
Mena melaporkan bahwa ketika China menghadapi fase kritis akibat virus Corona, presiden Mesir Al Sisi dilaporkan mengirim pesan solidaritas kepada pemerintah China dengan mengutus Menteri Kesehatan Zayed untuk mengunjungi ke China dengan membawa bantuan medis dan perlengkapan lain untuk membantu upaya pencegahan penyebaran virus di negara tirai bambu saat itu.
Duta Besar China untuk Mesir menegaskan bahwa kedatangan vaksin Sinopharm ke Kairo adalah bukti tentang kuatnya hubungan persahabatan antara kedua negara. Mesir menjadi negara pertama di Afrika yang mendapat kiriman vaksin Corona ini.
Kementerian Kesehatan Mesir melaporkan pada Kamis (10/12) tercatat 445 kasus virus Corona baru, sehingga meningkatkan jumlah total kasus positif Corona menjadi 120.147.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Khaled Megahed mengatakan 22 pasien meninggal karena virus tersebut dalam 24 jam terakhir, sehingga menambah jumlah kematian menjadi 6.854.
Sebanyak 207 pasien dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit isolasi setelah menerima perawatan medis. Angka kesembuhan sejauh ini menjadi 104.281, tutur Megahed. (RUTE/AA/egypttoday)
0 Komentar :
Belum ada komentar.