Internasional

Bantu Korban Gempa, Bantuan Muhammadiyah Berhasil Jangkau Daerah Terpencil Maroko

Bantu Korban Gempa, Bantuan Muhammadiyah Berhasil Jangkau Daerah Terpencil Maroko
Perwakilan PCIM Maroko, Risyan Nurhakim dalam wawancara bersama reporter Medi1TV, Mohamad Al Shantouf, Rabu (13/09). (gambar : muhammadiyah)

RUANGTENGAH.co.id, Rabat - Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Maroko berhasil mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk para korban gempa bumi yang berada di daerah terpencil dan terisolasi yaitu Chichaoua yang berada di tengah  rangkaian Pegunungan Atlas. 

 

Dalam wawancara dengan saluran berita Maroko Medi1 TV, perwakilan PCIM Maroko Risyan Nurhakim menuturkan bahwa timnya telah melewati jalur perjalanan dengan kontur pegunungan berbatu yang tidak mudah untuk mencapai lokasi para korban gempa.  

 

“Tetapi, alhamdulillah, kami tiba dengan selamat, dan kami juga senang hadir di wilayah ini. Semoga kehadiran kami di sini membawa kebahagiaan bagi semua orang dan bantuan yang kami berikan dianggap sebagai prioritas,” tutur Risyan kepada reporter Medi1TV, Mohamad Al Shantouf, Rabu (13/09) waktu setempat. 

 

Al Shantouf melaporkan, “Seperti yang saya katakan sebelumnya, bantuan disalurkan kepada warga, dan mereka sangat senang dengan kehadiran kami di sini.”

 

Risyan menambahkan bahwa PCIM Maroko telah menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga di Maroko, termasuk pemerintah setempat, untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan. 

 

“Insya Allah, kami akan terus berkomunikasi dan bekerja sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang diperlukan, terutama setelah bencana ini. Tentu saja, kami merasa apa yang dirasakan oleh masyarakat Maroko. Maroko adalah saudara bagi kami, rakyat Indonesia, dan Indonesia adalah salah satu negara saudara bagi Maroko,” sambung Risyan.

 

Gempa Mematikan

 

Sebelumnya, Maroko dilanda gempa bumi berkekuatan 6,8 Skala Richter pada Jumat malam, 08 September 2023. Korban jiwa mencapai 2.862 orang sebagaimana dilansir saluran TV pemerintah Maroko dan dikutip Reuters. Sementara korban luka mencapai 2.562 orang. 

 

Kebanyakan area terdampak gempa berada di daerah yang sulit terjangkau menyebabkan banyak korban tidak dapat segera mendapat pertolongan. 

 

Adapun pusat gempa berada sekitar 72 km (45 mil) barat daya Marrakesh, di mana terdapat beberapa bangunan bersejarah yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO mengalami kerusakan. (RUTE/muhammadiyah)

0 Komentar :

Belum ada komentar.