RUANGTENGAH.co.id., Islamabad - Rapat Umum partai politik Islam Pakistan, Jamiat Ulama Islam Fazl (JUI-F) di Distrik Bajaur, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, barat laut Pakistan, dekat perbatasan Afghanistan, diguncang bom bunuh diri pada Minggu (30/7).
Korban tewas mencapai 63 orang dan 123 orang lainnya terluka.
Korban dengan luka berat menjalani perawatan di beberapa rumah sakit di Bajaur dan daerah sekitarnya, ungkap pengawas medis di rumah sakit distrik Liaqat Khan kepada Reuters. Sebelum kemudian dirujuk ke beberapa rumah sakit di ibu kota provinsi Peshawar dengan bantuan helikopter militer.
Beredar sebuah video yang beisikan sekelompok orang mengakui ISIS atau DAESH yang mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa ini.
Serangan ini menjadi yang paling mematikan terhadap partai politik sejak pemilihan umum terakhir pada 2018. Kejadian ini memicu kekhawatiran keamanan menjelang pemilu yang dijadwalkan berlangsung November tahun ini.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengecam peledakan itu. Terlebih ini terjadi setelah berbulan-bulan ketegangan politik dan krisis ekonomi melanda Pakistan. Sharif menilai tragedi ini sebagai serangan terhadap proses demokrasi. (RUTE/reuters)
0 Komentar :
Belum ada komentar.