RUANGTENGAH.co.id, Madinah - Setiap hari, lebih dari 60.000 siswa laki-laki dan perempuan dari berbagai belahan dunia menghadiri sesi hafalan Al Qur'an (Halaqat) dan kajian Islam (Mutun) di Masjid Nabawi, Madinah.
Peserta berasal dari lebih dari 160 negara dan berbicara dalam 16 bahasa berbeda, menurut laporan Saudi Press Agency (SPA) pada Jumat (3/1/2025).
Peserta dalam program ini memiliki rentang usia yang luar biasa luas, mulai dari anak-anak berusia 4,5 tahun hingga orang dewasa berusia 91 tahun.
Laporan tahun 2024 menunjukkan bahwa Masjid Nabawi menyelenggarakan lebih dari 1.900 sesi hafalan Al Qur'an dan kajian Islam setiap hari. Selain itu, tersedia 900 pelajaran virtual yang memungkinkan partisipasi jarak jauh. Program ini dipandu oleh lebih dari 1.300 pengajar berpengalaman.
Teknologi pembelajaran jarak jauh juga dimanfaatkan untuk memperluas akses siswa dari berbagai negara.
Masjid Nabawi tidak hanya menjadi pusat pendidikan Islam, tetapi juga tujuan utama bagi jamaah umrah yang mengunjungi Madinah.
Pada tahun 2023, lebih dari 280 juta orang melaksanakan shalat di masjid ini, banyak di antaranya juga mengunjungi Rawdah yang terletak di dalam kompleks Masjid Nabawi. [RUTE]
0 Komentar :
Belum ada komentar.